Tips Mengasuh Anak

Gerakan Futsal: Strategi dan Latihan Build-Up

Gerakan Futsal: Strategi dan Latihan Build-Up
15 Sep 2025

Futsal mungkin terlihat seperti versi mini dari sepak bola, tapi jangan tertipu ukurannya! Permainan di dalam ruangan yang berkecepatan tinggi ini dan mengandalkan pengambilan keputusan yang cepat, gerakan tajam, serta kerjasama tim yang cerdas.

Kalau Anda pernah menonton pertandingan futsal tingkat tinggi, mungkin Anda sudah melihat para pemain berlari cepat ke seluruh lapangan, mengoper seperti pesulap, dan mencetak gol indah dari sudut yang tak terduga. Lalu, bagaimana mereka melakukannya?

Rahasianya ada pada pergerakan dan strategi build-up futsal. Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam bagaimana pemain futsal bergerak, membangun serangan, dan jenis-jenis latihan yang dapat membantu Anda atau tim menguasainya.

Apa Itu Pergerakan Futsal?

Pergerakan futsal adalah cara pemain bergerak tanpa bola untuk menciptakan ruang, membuka opsi operan, dan membingungkan pemain bertahan. Berbeda dengan sepak bola tradisional yang punya lebih banyak ruang, futsal menuntut pergerakan konstan di area yang sempit.

Pemain melakukan rotasi posisi, lari diagonal, dan bahkan memanfaatkan dinding (pada beberapa lapangan futsal yang memang memiliki dinding) untuk membongkar pertahanan lawan.

Jenis pergerakan yang umum antara lain:

  • Rotations: Bertukar posisi untuk membuat pemain bertahan kebingungan.
  • Overlaps: Rekan setim berlari mengitari pembawa bola untuk memberikan opsi umpan atau tembakan.
  • Give-and-go (operan satu-dua): Operan cepat diikuti sprint ke ruang kosong untuk menerima umpan balik.
  • Third-man runs: Pemain ketiga ikut terlibat dalam permainan dua pemain untuk menjaga serangan tetap mengalir.

Apa Itu Build-Up Play?

Build-up play adalah cara tim memulai serangan dari belakang (biasanya dari kiper atau pemain bertahan) dan secara bertahap maju ke depan lapangan untuk menciptakan peluang mencetak gol. Build-up play yang baik melibatkan:

  • Operan yang akurat
  • Penempatan posisi yang tepat
  • Pergerakan yang cerdas
  • Komunikasi yang jelas

Berbeda dengan penggiringan acak, build-up yang benar memiliki tujuan dan ritme. Ibaratnya seperti menyusun domino sebelum menjatuhkannya semua dengan gol yang sempurna.

Latihan Pergerakan Futsal untuk Meningkatkan Keterampilan Build-Up Serangan

Ingin meningkatkan permainan menyerang Anda dalam futsal? Semuanya dimulai dari pergerakan yang tepat! Berikut beberapa latihan yang akan membawa permainan Anda ke tingkat berikutnya:

1. Build-Up dengan Formasi 3-1

Formasi ini adalah yang paling sering digunakan dalam futsal, terutama di tim profesional maupun kelompok usia muda.

  • Setup: Tiga pemain membentuk garis di belakang (2 winger dan 1 fixo/pemain bertahan) sementara 1 pivot (penyerang) berada di posisi depan.
  • Tujuan: Menggerakkan bola di area belakang hingga salah satu winger bisa menghubungkan bola ke pivot. Dari sana, Anda bisa memadukan untuk menembak atau mengoper ke rekan lain yang ikut maju menyerang.

Latihan ini memberikan kestabilan di belakang dan membantu membentuk segitiga untuk operan yang efektif.

2. Sistem Rotasi 4-0

Dalam strategi ini, keempat pemain lapangan selalu berganti posisi secara terus-menerus tanpa ada penyerang tetap.

  • Tujuan: Membingungkan pertahanan lawan dengan pergerakan tanpa henti, berganti peran antara bertahan dan menyerang.

Latihan ini cocok digunakan jika tim Anda memiliki keterampilan teknis yang baik dan mampu melakukan operan cepat serta rotasi posisi dengan lancar.

3. Menggunakan Pivot

Pivot memegang peran penting dalam build-up play dengan cara:

  • Menahan bola
  • Menarik pemain bertahan lawan
  • Memberikan umpan ke rekan yang datang menyusul
  • Melakukan tembakan cepat saat ada ruang terbuka

Memberi umpan ke pivot lalu mendukungnya dengan lari bersinggungan atau diagonal adalah perpaduan yang paling efektif.

4. Pola Build-Up Diagonal Check dan Give-and-Go

Strategi build-up ini melibatkan serangkaian pergerakan terkoordinasi yang dirancang untuk menciptakan banyak opsi operan, menjaga bentuk tim, dan memastikan keseimbangan pertahanan. Build-up dimulai ketika kiper melempar bola ke salah satu pemain belakang—misalnya Pemain #1.

Segera, Pemain #2 bergerak ke tengah untuk memberikan dukungan dan menutup area di belakang bola, membentuk opsi pengaman jika ada tekanan atau kehilangan bola. Pemain #3 melakukan lari diagonal menuju bola untuk menerima umpan pendek, sementara Pemain #4 memberi dukungan di sepanjang garis samping, tetap melebar untuk merentangkan pertahanan lawan.

Pergerakan awal ini membentuk dasar yang kuat untuk menyerang dan memberikan tiga opsi umpan yang jelas bagi Pemain #1: umpan ke tengah (Pemain #2), opsi diagonal (Pemain #3), atau umpan lebar (Pemain #4). 

Pentingnya, struktur ini juga menempatkan para pemain pada posisi yang baik untuk melakukan counter-press dan merebut bola kembali dengan cepat jika kehilangan penguasaan.

Pola ini kemudian dapat beralih menjadi urutan Give-and-Go: Pemain #4 meninggalkan posisinya sementara untuk memungkinkan Pemain #1 dan Pemain #3 melakukan perpaduan. 

Pemain #1 mengoper ke Pemain #3, lalu mengikuti umpan tersebut dan menerima kembali bola dalam gerakan one-two. Pemain #2 terus memberikan perlindungan di belakang permainan. Hal ini menciptakan pola serangan berbentuk huruf “Y” yang dinamis, dengan penekanan pada pergerakan dan dukungan.

Versi alternatif dari build-up ini (sering disebut Building Out Pattern #2) adalah Pemain #3 bergerak melebar dan lebih tinggi ke lapangan, menawarkan opsi umpan jauh. Pemain #1 menerima bola dari kiper dan segera berusaha maju, idealnya mengoper bola ke bawah garis ke Pemain #4. 

Setelah menerima bola, Pemain #4 mengembalikannya ke Pemain #1, yang telah bergerak ke posisi tengah untuk memberi dukungan. Pemain #2 tetap mempertahankan peran sebagai penutup di belakang permainan.

Bersama-sama, pergerakan ini membantu tim membangun serangan dari belakang dengan struktur, kelenturan, dan keseimbangan antara serangan serta pertahanan.

Butuh Bantuan Menguasai Pergerakan Futsal?

Menguasai pergerakan futsal membutuhkan bimbingan, latihan, dan lingkungan yang tepat agar benar-benar bisa bersinar. Jika Anda ingin anak Anda unggul dalam futsal dan memiliki keterampilan pergerakan kelas dunia, mendaftarkannya ke Program Futsal di Rockstar Academy adalah langkah awal yang sempurna.

Rockstar Academy adalah Akademi Olahraga & Seni Pertunjukkan terbaik yang menawarkan berbagai program kegiatan fisik dengan kurikulum yang dinamis. 

Anak Anda akan memiliki kesempatan untuk berkembang melalui berbagai ajang seru seperti RockOlympics dan Elite Championships, tempat mereka bisa menunjukkan kemampuan sekaligus menemukan potensi terbaiknya.

Bagi yang punya mimpi besar, kami menyediakan Dream Team untuk anak laki-laki dan perempuan, dengan 120 menit latihan intensitas tinggi bersama instruktur paling berpengalaman dari dunia futsal profesional.

Selain itu, kami juga menyediakan kelas uji coba gratis, sehingga Anda bisa merasakan perbedaan Rockstar sebelum benar-benar bergabung. Jadi tunggu apa lagi? Biarkan anak Anda bergerak dengan tujuan, bermain dengan semangat, dan berlatih hanya di Rockstar Academy!

FAQ

Apa cara terbaik untuk memulai serangan dalam futsal?

Mulailah dengan umpan-umpan pendek dan cepat dari belakang (kiper atau fixo) sambil bergerak mencari ruang. Gunakan pivot untuk menahan bola dan menciptakan peluang.

Apa arti “rotasi” dalam futsal?

Rotasi adalah ketika pemain saling bertukar posisi saat permainan berlangsung untuk membingungkan lawan dan menciptakan jalur umpan baru. Rotasi sangat penting dalam formasi 4-0 maupun 3-1.